Pemudik Asal Garut Kehilangan Motor Saat Istirahat Di Masjid : Aksi Sempat Terekam CCTV

Peristiwa244 Dilihat

JATIM, JABARBICARA.COM – Seorang pemudik asal Garut, Jawa Barat, mengalami musibah saat beristirahat di Masjid Al-Hikmah, Desa Karangbanyu, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi.

Sepeda motor miliknya raib digondol maling, yang juga membawa dua tas dan satu koper kecil milik korban.

Banner Iklan 4
Banner Iklan
Banner Iklan 1
Banner Iklan 2

Kejadian tersebut terekam kamera CCTV masjid pada Senin, (10/3/2025), sekitar pukul 02.20 WIB dini hari. Dalam rekaman, tampak seorang pria mengenakan topi masuk ke dalam masjid, berpura-pura mengambil air wudu.

Tak lama kemudian, ia menyusul korban yang tengah tertidur di teras masjid dengan berbantal tas kecil. Dengan hati-hati, pelaku mengambil tas tersebut yang berisi dompet dan kunci sepeda motor.

Baca Juga:  Cerita Pendaki Irlandia Yang Pernah Terjatuh di Gunung Rinjani, Begini Caranya Bertahan Hidup

Setelah mendapatkan kunci, pelaku langsung menuju sepeda motor korban yang terparkir di halaman masjid. Motor tersebut, yang di bagian depannya terdapat satu tas ransel dan koper kecil, didorong oleh pelaku hingga keluar dari area masjid.

Tak lama, sebuah mobil yang diduga rekan pelaku telah menunggu di pinggir jalan, kemudian mereka kabur ke arah barat atau menuju Sragen.

Korban, Bowo Setiaji (28), seorang pemudik asal Kelurahan Kampung Panawuan, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Garut, baru menyadari kehilangan tersebut saat terbangun sekitar pukul 03.00 WIB. “Dari Bali jam 6 pagi sampai Ngawi jam 11 malam terus istirahat tidur. Bangun-bangun jam 3 motor sudah tidak ada, juga seluruh tas. Ini dari Bali mau ke Garut Lebaran, ini lapor ke polisi,” ungkap Bowo.

Baca Juga:  Detik-detik Tembok Tandon Air di Gontor 5 Magelang Ambrol Tewaskan 4 Santri 11 Orang Luka-luka

Menurut keterangan warga setempat, Sudiyo, aksi pelaku cukup rapi dan diduga memiliki komplotan. “Mungkin korban kecapekan perjalanan dari Bali ke Jawa Barat mau mudik Lebaran. Melihat CCTV, pelaku sendiri, tapi di luar samar-samar ada mobil, mungkin rekan pelaku. Masuk pura-pura wudu, terus menyusul korban, ambil tas, terus gondol motor korban, dan korban langsung lapor polisi,” ujar Sudiyo.

Menanggapi laporan tersebut, petugas kepolisian dari Polsek Widodaren yang dibantu Polres Ngawi segera mendatangi lokasi kejadian. Selain meminta keterangan warga, mereka juga mengumpulkan rekaman CCTV di sekitar lokasi untuk mengidentifikasi dan memburu kawanan pelaku.
Di lansir dari : beritajatim.com

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *