JAKARTA, JABARBICARA.COM — Dalam suasana penuh kebanggaan di Aula Pascasarjana Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kompol Mardonna Lamtio resmi dikukuhkan sebagai Doktor Hukum dengan predikat cum laude. Upacara promosi yang digelar Sabtu (13/9) itu menjadi momen bersejarah bagi perwira polwan yang dikenal berdedikasi dan berintegritas tinggi.
Di hadapan tujuh profesor dan pakar hukum yang duduk sebagai penguji, Mardonna mempertahankan disertasinya berjudul “Diskresi Kepolisian dalam Menangani Kejahatan Geng Motor”. Dengan nilai IPK 3,91, ia menorehkan capaian akademik yang jarang diraih oleh anggota Polri khususnya Polwan, sekaligus menjadi lulusan doktor ke-40 UKI yang berhasil menyabet predikat tertinggi.
“Keberhasilan ini bukan semata-mata hasil kerja saya pribadi. Ini buah dari doa keluarga, dukungan rekan sejawat, dan bimbingan para guru besar yang luar biasa,” ungkap Donna, Sabtu (13/09/2025)
Sidang promosi doktor ini dipimpin langsung oleh Rektor UKI, Prof. Dr. Dhaniswara K. Harjono, S.H., M.H., MBA. Turut hadir enam penguji yang menjadi tim promotor sekaligus penguji akademik:
1. Prof. Dr. John Pieris SH., MH., MS.
2. Dr. Wiwik Sri Widiarty SH., MH.
3. Prof. Dr. Mompang L. Pangabeanan SH., M.Hum.
4. Dr. Maruarar Siahaan SH.
5. Dr. Richard M. Nainggolan SH., MM., MBA.
6. Dr. iur. Antonius P.S Wibowo SH., MH.
Dalam forum akademik yang penuh khidmat itu, Mardonna berhasil mempertahankan argumennya dengan tenang, sistematis, dan berbobot.
Lahir di Jambi dari keluarga pendidik sederhana, Mardonna tumbuh dengan nilai disiplin dan etos belajar yang kuat. Dalam perjalanannya, ia mendapat sokongan penuh dari keluarga besar Sinambela dan para senior yang menjadi mentor, diantaranya AKBP (Purn) Paingot Sinambela, Kombes Pol Leonard M Sinambela SH., SIK., MH, Juga Dr. Irma Hutabarat S.S & Dr. Nelson Simanjuntak.
Acara tersebut dihadiri jajaran Kompolnas diantaranya Irjen Pol ( Purn ) Ida Oetari Poernamasasi selaku Komisioner beserta staf, turut hadir juga H. Mohammad Dawam SH.I., MH Komisioner Kompolnas periode 2020-2024.
Mempertegas pentingnya karya ilmiah ini bagi penguatan kebijakan publik. Rektor UKI, Prof. Dr. Dhaniswara K. Harjono, yang memimpin sidang promosi, memuji kontribusi penelitian Mardonna dalam merumuskan strategi penegakan hukum yang lebih humanis terhadap fenomena geng motor.
Prestasi akademik ini menjadi bukti nyata bahwa pengabdian di dunia kepolisian dapat berjalan seiring dengan pencapaian intelektual. Mardonna Lamtio membuktikan, seorang perwira tidak hanya dituntut cekatan di lapangan, tetapi juga mampu memperluas cakrawala ilmu demi memberi dampak yang lebih luas bagi masyarakat.
Dengan gelar doktor yang kini disandangnya, Kompol Mardonna bertekad terus mengintegrasikan hasil penelitian ke dalam praktik tugas kepolisian. Ia berharap temuannya dapat menjadi referensi penting dalam penanganan kejahatan jalanan yang sering meresahkan publik. [JB]
