Dedie Rachim Dapat Apresiasi dari Wamen Kebudayaan atas Upaya Lestarikan Warisan Budaya

Bogor257 Dilihat

BOGOR, JABARBICARA.COM – Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Giring Ganesha, memberikan apresiasi kepada Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim. Penghargaan tersebut disampaikan Giring saat melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke kawasan Batutulis, Kota Bogor, pada Kamis, 20 Maret 2025.

Kunjungan Giring diawali dengan peninjauan akses Jalan Saleh Danasasmita yang terputus akibat longsor, sebelum melanjutkan ke beberapa situs penting seperti Arca Puragalih, Bumi Ageung, Bale Pusaka, dan Prasasti Batutulis.

Banner Iklan 4
Banner Iklan
Banner Iklan 1
Banner Iklan 2

“Kami berdiskusi tidak hanya seputar Batutulis, tetapi juga mengenai bagaimana kawasan ini dapat dijadikan destinasi wisata sejarah yang menarik, sekaligus meningkatkan ekonomi budaya di sekitarnya sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” ujarnya.

Baca Juga:  Endog Lewo, Camilan Legendaris Garut yang Kini Diakui Sebagai Warisan Budaya

Wamen Giring juga menunjukkan dukungannya agar Kota Bogor menjadi salah satu titik sejarah yang signifikan di Jawa Barat. “Saya telah mendengar dari Pak Dedie bahwa kita akan berkolaborasi dengan pemerintah pusat, provinsi, serta Pemerintah Kota Bogor,” tambahnya.

Giring menekankan bahwa Kementerian Kebudayaan sangat antusias untuk bekerja sama dengan kepala daerah yang peduli terhadap kebudayaan, agar mereka dapat berkomitmen dalam memelihara dan mengembangkan budaya yang pada gilirannya akan berkontribusi pada peningkatan ekonomi kreatif, pariwisata, dan kesejahteraan masyarakat.

“Saya yakin, di bawah kepemimpinan Dedie Rachim, kebudayaan, pariwisata, dan ekonomi kreatif di Kota Bogor akan semakin berkembang pesat,” tuturnya.

Giring juga mengungkapkan bahwa Batutulis memiliki potensi untuk menjadi embrio museum. Dari segi potensi dan aksesibilitas, kawasan ini sangat strategis, sehingga tidak hanya dapat dilestarikan tetapi juga berfungsi sebagai tempat belajar bagi anak-anak dan masyarakat.

Baca Juga:  Pertama di Kota Bogor, Disdukcapil dan Puskesmas Raih Predikat ZI WBK 2024

“Mudah-mudahan ke depannya, kawasan ini akan dikelola dengan lebih baik. Saat ini terjadi perubahan dalam aktivitas anak muda yang lebih banyak mencari pengalaman langsung untuk belajar. Oleh karena itu, kita perlu menyiapkan narasi yang kuat dan tata letak yang menarik agar dapat menarik lebih banyak pengunjung,” imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah Kota Bogor telah membangun Bumi Ageung sebagai bagian dari upaya untuk mendukung keberadaan situs-situs di kawasan Batutulis. “Ini adalah wujud keseriusan Pemerintah Kota Bogor dalam mengembangkan wisata sejarah dan kebudayaan Sunda Pajajaran,” tuturnya.

[humas pemda kota bogor]

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *