Libur Hari Buruh 1 Mei, Tarif LRT Jabodebek Maksimal Rp10.000 untuk Semua Perjalanan

JAKARTA, JABARBICARA.COM – Memperingati Hari Buruh yang jatuh pada Kamis, 1 Mei 2025 dan ditetapkan sebagai hari libur nasional, LRT Jabodebek akan beroperasi dengan pola layanan akhir pekan. Pada hari tersebut, tarif perjalanan berlaku mulai dari Rp5.000 hingga maksimal Rp10.000.

Sebagai informasi, pada hari kerja terutama di jam sibuk (peak hours), tarif LRT Jabodebek menyesuaikan dengan jarak dan waktu perjalanan, dengan tarif maksimal hingga Rp20.000. Dengan pola layanan akhir pekan, masyarakat dapat menikmati perjalanan lebih hemat, tanpa mengurangi kenyamanan perjalanan.

Banner Iklan 4
Banner Iklan
Banner Iklan 1
Banner Iklan 2

LRT Jabodebek akan mengoperasikan 270 perjalanan pada tanggal 1 Mei 2025. Jadwal operasional dimulai sejak pagi hingga malam hari, sehingga dapat menjadi pilihan mobilitas yang nyaman bagi masyarakat yang beraktivitas sepanjang hari. Berikut adalah jadwal keberangkatan pertama dan terakhir:

Baca Juga:  Positive Technologies Menjalin Kerja Sama Strategis dengan Lembaga Pendidikan di Indonesia guna Meningkatkan Kapasitas Profesional Keamanan Siber Nasional

Keberangkatan pertama:

• Harjamukti – Dukuh Atas BNI: 05.35 WIB

• Dukuh Atas BNI – Harjamukti: 06.28 WIB

• Jatimulya – Dukuh Atas BNI: 05.25 WIB

• Dukuh Atas BNI – Jatimulya: 06.21 WIB

Keberangkatan terakhir:

• Harjamukti – Dukuh Atas BNI: 21.46 WIB

• Dukuh Atas BNI – Harjamukti: 22.39 WIB

• Jatimulya – Dukuh Atas BNI: 22.13 WIB

• Dukuh Atas BNI – Jatimulya: 22.31 WIB

Mengantisipasi potensi kepadatan lalu lintas, khususnya di kawasan pusat kota seperti Monumen Nasional (Monas) yang berpotensi menjadi lokasi kegiatan masyarakat, LRT Jabodebek mengimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi umum sebagai alternatif yang lebih praktis dan efisien.

Baca Juga:  Awas! Doom Spending: Belanja Tanpa Kendali Akibat Kepanikan

LRT Jabodebek terintegrasi dengan berbagai moda transportasi lanjutan, sehingga masyarakat yang ingin melanjutkan perjalanan ke kawasan Monas dapat memanfaatkan konektivitas antarmoda yang tersedia dengan mudah. Berikut dua rute yang dapat digunakan:

1. Dari Stasiun Cikoko:

Pengguna dapat berpindah ke Stasiun Commuter Line Cawang, lalu naik Commuter Line tujuan Jakarta Kota, turun di Stasiun Juanda, dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki ke area Monas.

2. Dari Stasiun Dukuh Atas BNI:

Pengguna dapat melanjutkan perjalanan dengan Transjakarta rute 1 dari Halte Dukuh Atas, turun di Halte Monumen Nasional, lalu berjalan kaki menuju area Monas.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk memanfaatkan transportasi publik, terutama dalam situasi dengan potensi peningkatan mobilitas.

Baca Juga:  Pernikahan Megah dalam Pelukan Alam: Rayakan Hari Bahagia Anda di Marianna Resort dan Convention Tuktuk Samosir

“Kami mengajak masyarakat untuk menjadikan transportasi publik sebagai pilihan utama dalam beraktivitas. LRT Jabodebek hadir untuk mendukung mobilitas warga dengan layanan yang aman, nyaman, dan terjangkau,” ujar Purnomosidi.

LRT Jabodebek juga mengingatkan seluruh pengguna untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan bersama, serta mendahulukan kelompok prioritas seperti lansia, ibu hamil, dan penyandang disabilitas.

LRT Jabodebek terus berkomitmen untuk menyediakan layanan transportasi yang nyaman, aman, dan mudah diakses oleh masyarakat. Dengan jadwal operasional yang teratur serta integrasi dengan moda transportasi lain, LRT Jabodebek diharapkan dapat menjadi pilihan andalan masyarakat dalam mendukung mobilitas sehari-hari.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *