GMB Temui Kecurangan Dalam SPMB 2025 KCD Wilayah III, Kami Akan Lapor KDM

Bekasi225 Dilihat

BEKASI, JABARBICARA.COM – Gerakan Mahasiswa Bekasi (GMB) Menyoroti Dugaan atas kecurangan Sistem Penerimaan Murid Baru [SPMB] 2025 tingkat sekolah menengah atas (SMA) untuk wilayah III Dinas Pendidikan Jawa Barat, Wahyu Hidayat ketua GMB menyampaikan bahwa terdapat dugaan kecurangan yang dilakukan oleh pihak sekolah melalui jalur mutasi, bahwa terdapat kecurigaan dibeberapa sekolah terdapat dugaan permasalahan dan dugaan praktek pungli.

“Kami sudah beraudiensi dengan KCD Wilayah III Jawa Barat, dan sudah menyampaikan beberapa temuan bukti dugaan kecurangan para pihak sekolah, bahwa ada jalur mutasi perpindahan dari kecamatan antar kecamatan dengan satu kabupaten ini aneh padahal bahwa mutasi itu antar provinsi mau antara kota/kabupaten,, ini ada apa pihak sekolah? , selain itu KCD juga tidak merespon dengan baik padahal Gubernur Jabar KDM sudah menyuarakan untuk tidak melakukan kecurangan maupun menolak siswa titipan, ” ucap Wahyu kepada JabarBicara.com, Selasa (22/07/2025).

Pertemuan dengan KCD dan beberapa pihak sekolah tidak memberikan solusi dan keterangan yang sesuai dengan peraturan gubernur Jabar , seolah-olah pihak sekolah punya kuasa penuh dalam melakukan penerimaan siswa tanpa mempedulikan peraturan dari gubernur Jabar.

“Pihak sekolah merasa mempunyai otoritas dalam melakukan penerimaan siswa, aturan yang dibuat oleh KDM seolah-olah angin lalu, sedang KCD juga menutup mata dengan kejadian dugaan kecurangan SPMB yang dilakukan oleh para pihak sekolah, hal ini merusak citra gubernur Jabar yang sedang menertibkan pendidikan di wilayah Jabar ” ucap Wahyu.

Wahyu juga menyampaikan akan melakukan pelaporan secara resmi kepada gubernur Jabar dan Kadisdik jabar atas dugaan kecurangan dibeberapa sekolah di Wilayah III Jawa yang jelas-jelas melakukan pelanggaran dalam SPMB.

Baca Juga:  IWOI Audensi, Komisi IV DPRD Garut Siap Sidak PKBM Bermasalah !!!

“GMB akan melaporkan secara resmi kepada KDM dan Disdik Jabar dalam dugaan kecurangan SPMB, kami sudah melaporkan kepada KCD namun KCD hanya cuci tangan tanpa ada memberikan solusi untuk memberikan mutu pendidikan di Jawa Barat, kalau masuk aja sudah curang bagaimana generasi bangsa akan lebih baik lagi kedepannya” tutup Wahyu. [JB]

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *