GARUT, JABARBICARA.COM – Advokat, Konsultan Hukum, dan Pemerhati Kebijakan Publik, Dadan Nugraha, menyampaikan apresiasi mendalam atas penghargaan yang diberikan oleh Bupati Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Si., kepada Dede Kusdinar, S.E., anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Gerindra.
Sebagai Penasehat Hukum Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Garut, Dadan menilai bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk pengakuan atas dedikasi Dede dalam membina masyarakat desa dan memperjuangkan kepentingan perangkat serta kelembagaan desa.
“Saya mengenal sosok Pak Dede Kusdinar sejak tahun 2005. Ia adalah loyalis desa yang konsisten memperjuangkan masyarakat melalui APDESI dan perhatian langsung terhadap perangkat desa. Menurut saya, sangat wajar beliau mendapat penghargaan dari Bupati Garut. Apresiasi ini tidak muncul secara instan, melainkan karena rekam jejak yang teruji dan kepemimpinan yang membumi,” ujar Dadan dalam pernyataan resminya, Sabtu (12/07/2035).
Komitmen Desa yang Tak Pernah Redup
Dadan juga menegaskan bahwa Dede Kusdinar merupakan figur yang secara konsisten menyuarakan gagasan ekonomi desa dalam berbagai forum. Menurutnya, di mana pun Dede berada, selalu ada pembahasan tentang Koperasi Merah Putih dan BUMDes sebagai strategi membangkitkan ekonomi rakyat desa.
“Pak Dede selalu berbicara tentang koperasi desa dan BUMDes sebagai fondasi ekonomi desa. Gagasan itu ia bawa dalam lingkaran kebijakan dan gerakan masyarakat. Itu menunjukkan konsistensinya dalam membangun desa dari berbagai aspek,” lanjut Dadan.
Simbol Amanah dan Kredibilitas.
Menurut Dadan, penghargaan dari Bupati Garut bukan sekadar seremoni simbolik, melainkan merupakan pengakuan konkret atas kerja nyata yang telah dilakukan Dede Kusdinar selama bertahun-tahun. Ia menekankan bahwa penghargaan dari seorang kepala daerah merupakan hasil dari penilaian atas integritas, dedikasi, dan kebermanfaatan tokoh yang bersangkutan.
“Pak Bupati tentu tidak sembarang memberikan penghargaan. Ini bukti bahwa apa yang dilakukan Pak Dede benar-benar berdampak bagi masyarakat, khususnya di desa. Kita perlu memberi teladan bahwa pemimpin yang lahir dari bawah dan loyal kepada desa harus terus didukung,” pungkas Dadan.
Kolaborasi Pemangku Kepentingan Desa.
Penghargaan ini dinilai akan semakin memperkuat semangat kolaborasi antara pemangku kepentingan desa, perangkat pemerintahan, dan para legislator yang memiliki perhatian pada pembangunan berbasis komunitas. Dukungan terhadap kebijakan yang berpihak pada desa menjadi fondasi penting menuju kemajuan Garut dan Jawa Barat secara keseluruhan. [JB]
