BANDUNG, JABARBICARA.COM – Dalam momentum Hari Tani Nasional, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Gerindra sekaligus Sekretaris Tani Merdeka Indonesia Jawa Barat, Dede Kusdinar, menegaskan komitmen Tani Merdeka untuk menjadi garda terdepan dalam mendukung program-program pertanian nasional yang digagas Kementerian Pertanian dan Presiden Prabowo Subianto.
“Hari Tani Nasional adalah panggilan sejarah untuk meneguhkan kembali kedaulatan pangan bangsa. Presiden Prabowo telah menyiapkan peta jalan yang jelas, dan Tani Merdeka siap mengawal setiap langkahnya hingga petani benar-benar merdeka dan sejahtera,” ujar Dede Kusdinar dalam keterangannya, Rabu (24/092025).
Program Utama yang Didukung Tani Merdeka
Dede memaparkan, terdapat sejumlah program strategis yang menjadi fokus Tani Merdeka untuk memastikan kemandirian pangan nasional:
- Swasembada Pangan – Mewujudkan kemandirian pangan dengan memperkuat produksi dalam negeri agar Indonesia tidak lagi bergantung pada impor.
- Optimalisasi Lahan & Cetak Sawah Baru – Menambah lahan panen hingga 4 juta hektare pada 2029 untuk memperluas kapasitas produksi.
- Pembangunan Lumbung Pangan – Mendirikan gudang dan sistem pendingin di setiap desa guna mencegah kerugian pascapanen dan menjamin ketersediaan pasokan.
Peningkatan Kesejahteraan Petani
Menurut Dede, kesejahteraan petani menjadi inti dari setiap kebijakan pertanian. Upaya yang akan dikawal meliputi:
- Distribusi Pupuk Tepat Waktu melalui jalur koperasi agar petani tidak lagi kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi.
- Harga Komoditas yang Layak, dengan penguatan peran Bulog untuk membeli gabah dan hasil panen langsung dari petani saat panen raya.
- Modernisasi Irigasi dan Teknologi, termasuk penyediaan alsintan (alat dan mesin pertanian) untuk meningkatkan produktivitas.
Pemberdayaan & Modernisasi Pertanian
Dalam konteks regenerasi, Dede menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda.
Petani Milenial akan dilatih dan didampingi melalui pembentukan Brigade Pangan berbasis teknologi modern.
Peningkatan Kapasitas Petani melalui pendidikan, pemanfaatan teknologi, dan dorongan kewirausahaan.
Pertanian Berkelanjutan dengan metode ramah lingkungan untuk menjaga ketahanan pangan jangka panjang.
Sinergi Lintas Sektor
Tani Merdeka, jelas Dede, juga mengedepankan sinergi dengan TNI, Polri, Bulog, dan dinas daerah untuk memastikan program berjalan efektif.
“Kami hadir sebagai mitra strategis pemerintah, menyampaikan aspirasi petani secara langsung, sekaligus menjadi pengawal kebijakan di lapangan,” tegasnya.
Seruan di Hari Tani Nasional
Di akhir pernyataannya, Dede Kusdinar mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya generasi muda, untuk kembali mencintai dan menekuni dunia pertanian.
“Hari Tani Nasional bukan hanya peringatan sejarah, tetapi momentum kebangkitan. Dengan kepemimpinan Presiden Prabowo dan dukungan seluruh pihak, kita bisa wujudkan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia,” pungkasnya. [JB]