BANDUNG, JABARBICARA.COM – Pernyataan kontrovesial Gubernur Jawa Barat KDM terkait rencana penghentian MBG oleh gubernur Jawa Barat dengan adanya kasus keracunan menulai polemik dilapangan, Organisasi Petani ‘Tani Merdeka Indonesia’ Jawa Barat, menilai pernyataan Gubernur itu merupakan pernyataan melawan kebijakan Presiden Prabowo dalam progam Asta Cita pemerintah pusat,
Yudi Setia Kurniawan Ketua Tani Merdeka Indonesia mengatakan bahwa tak sepantasnya Gubernur menyampaikan pernyataan tersebut di tengah gencar gencarnya presiden Prabowo memberikan perhatian bagi siswa didik Indonesia untuk mendapatkan Makanan Bergizi Gratis agar meningkatkan IQ masa depan anak Indonesia.
” Saya menyangkan sikap pernyataan gubernur Jawa Barat KDM yang akan menghentikan sementara progam MBG dikarenakan adanya kasus keracunan di Makan Bergizi Gratis, itu melukai kalangan kami para petani yang berharap Dapur SPPG itu bisa menjadi Offtaker hasil hasil pertanian dari para petani, kami tidak sependapat dengan Gubernur kami menyadari pelaksanaan MBG masih belum sempurna perlu perbaikan dan evaluasi. Namun untuk dihentikan kami tidak sepakat memangnya dia siapa Raja kan ada presiden sudahlah KDM jangan cari pangung ditengah perlunya penyempurnaan progam MBG, Ingat hidup ini Tak Seindah Konten KDM,” ujar yudi. [JB]