BANDUNG, JABARBICARA.COM – Aksi unjuk rasa menolak pengesahan Undang-Undang TNI di Kota Bandung berujung ricuh. Sekelompok orang diduga membakar kantor Hana Bank yang terletak di Jalan Ir H. Djuanda (Dago), Sabtu (22/3/2025) dini hari.
Dilansir dari kompas. com
Demonstrasi tersebut awalnya berlangsung di depan Gedung DPRD Jawa Barat sejak pukul 16.00 WIB. Sejumlah mahasiswa bergantian menyampaikan orasi di depan gedung yang saat itu kosong tanpa kehadiran satu pun anggota dewan. Situasi mulai memanas ketika massa berusaha masuk secara paksa ke dalam gedung. Mereka juga membakar water barrier milik Dinas Perhubungan di halaman Gedung Sate serta melemparkan petasan, batu, dan bom molotov ke arah Gedung DPRD Jabar.
Meski menghadapi aksi anarkis, aparat kepolisian yang berjaga tidak langsung merespons.
Ketegangan semakin meningkat sekitar pukul 21.30 WIB, ketika terjadi aksi kejar-kejaran antara massa berbaju serba hitam dengan polisi berpakaian preman.
Insiden ini berlangsung hingga pukul 01.00 WIB, dengan petugas berusaha membubarkan kelompok demonstran yang terus membuat kericuhan di kawasan Jalan Ir H. Djuanda. Dugaan Pembakaran Kantor Hana Bank Di tengah kekacauan tersebut, sekelompok orang diduga melakukan aksi pembakaran di kantor Hana Bank. Selain membakar bangunan, mereka juga mencoret tembok bank dengan tulisan “Burn World Bank” menggunakan cat semprot.
Untuk mengendalikan api, enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Pemadaman berlangsung selama tiga jam sebelum akhirnya api berhasil dipadamkan sepenuhnya. “Kami menerima laporan kebakaran sekitar pukul 01.02 WIB. Alhamdulillah, hingga pukul 03.30 WIB kami telah menyelesaikan pemadaman dan pendinginan,” kata Kepala Bidang Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan Diskar PB Kota Bandung, M. Yusuf Hidayat, Sabtu (22/3/2025). Polisi Selidiki Pelaku Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, mengonfirmasi adanya aksi perusakan dan pembakaran tersebut.
“Jadi memang benar ada pengrusakan dan pembakaran kantor bank di Dago oleh sekelompok orang,” ujar Budi.
Saat ini, kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan mengumpulkan bukti, memeriksa saksi, serta meninjau rekaman CCTV untuk mengidentifikasi pelaku. “Lokasi kejadian sudah dipasang garis polisi. Kami juga akan melakukan olah TKP dengan tim gabungan untuk mengusut kasus ini,” tambahnya. Sebelumnya diberitakan, Kantor Hana Bank di Dago diduga sengaja dibakar oleh kelompok tak dikenal saat aksi demonstrasi berlangsung. Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, memastikan pihaknya tengah mendalami kejadian tersebut.