Tragedi di Tengah Pesta: Duka Warnai Pernikahan Wakil Bupati Garut dan Putra Gubernur Jabar

Daerah, Garut, Peristiwa621 Dilihat

GARUT, JABARBICARA.COM – Suasana bahagia dalam pernikahan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, dengan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat, seketika berubah menjadi duka yang mendalam. Ribuan warga yang memadati kawasan Pendopo Garut dan Alun-Alun Babancong untuk menghadiri pesta rakyat pada Jumat siang, 18 Juli 2025, justru menjadi saksi dari sebuah insiden tragis yang mencoreng momen sakral tersebut.

Desak-desakan hebat terjadi di tengah kerumunan yang membeludak. Situasi yang tidak terkendali itu mengakibatkan jatuhnya korban dan puluhan lainnya mengalami luka-luka. Salah satu korban merupakan anak berusia 8 tahun bernama Vania Aprilia, putri dari Mela Puri Anggreani, warga Kelurahan Suka Menteri. Vania ditemukan tak sadarkan diri dan nyawanya tak tertolong meski upaya penyelamatan telah dilakukan. Di antara korban lainnya, terdapat juga seorang anggota kepolisian yang saat itu tengah bertugas mengamankan jalannya acara.

Tragedi ini diduga kuat dipicu oleh lemahnya sistem pengamanan serta buruknya manajemen kerumunan. Ribuan masyarakat yang hadir untuk merayakan pernikahan dan menikmati sajian kuliner gratis tidak diimbangi dengan pengaturan lalu lintas massa yang memadai. Alhasil, kemeriahan berubah menjadi kepanikan yang memunculkan korban.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak penyelenggara, pemerintah daerah, maupun keluarga kedua mempelai. Area sekitar lokasi kini berubah menjadi tempat berkabung, menggantikan semarak yang semula direncanakan.

Ungkapan duka dan keprihatinan terus mengalir di media sosial. Warganet ramai menyerukan pentingnya evaluasi serius terhadap setiap penyelenggaraan acara publik berskala besar. Peristiwa ini menjadi peringatan keras bahwa euforia kebersamaan harus disertai dengan kesiapan dan tanggung jawab untuk menjamin keselamatan semua pihak.

Baca Juga:  Pj Bupati Garut Tinjau Rumah Terdampak Gempa di Pasirwangi

Pihak berwenang diharapkan segera melakukan investigasi menyeluruh dan mengambil langkah tegas agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
[JB]

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *